Kamis, 29 Januari 2015

flora akyuu

Pohon pisang
Rabu, 28 Januari 2015 jam 17.00 WIB
Lokasi di depan rumah Shofina
Pohon tebu
Rabu, 28 Januari 2015 jam 17.00 WIB
Lokasi di depan rumah Shofina
Pohon melati
Rabu, 28 Januari 2015 jam 17.00 WIB
Lokasi di depan rumah Shofina

Pohon pepaya
Rabu, 28 Januari 2015 jam 17.00 WIB
Lokasi di depan rumah Shofina
Pohon palem
Rabu, 28 Januari 2015 jam 17.00 WIB
Lokasi di depan rumah Shofina

Rabu, 28 Januari 2015

catatan cinta wkwk

kalau gamauu sakiit hati samaa pacarr yaaa mendingg jomblo ajaa wkwkwk
#lagi isengg ajehh

salah satu cara agar tetap dekat dengan orang yang kita sayang adalah dengan tetap menjadi teman...
#assooyyyy

temukann aku dalam sholat istikhorohmu:)

setetes kebaikan itu sangatlah indah, bahkan lebih indah daripada taman bunga...tetapi setitik keburukan itu bagaikan kotoran yang dapat mencemari seluruh kebaikan.....
#sucikanhatidaripenyakithatihehehe

ketika mencintai seseorang cintai apa adanya jangan berharap dia yang sempurna karena kesempurnaan adalah ketika mencinta tanpa syarat...
#tuewkwk

CUEK KU BUKAN BEARTI GAK CINTA ...
#wkwkwk

kalo kita SAYANG sama orang, bukan gimana kita MILIKIN dia, tapi gimana cara kita BAHAGIAIN dia....

mencintai seseorang memang indah
dicintai orang lebih indah lagi tapi yang paling indah
dicintai oleh orang yang kita cintai....
#asssoooyyy wkwk

cepettt sembuh yaaaaa,,biarr bisa bercanda lagi samaa akuu :) hehehe


by: kiki khoirunnisa06 cantik badaiiii wkwkwkwk

Sabtu, 17 Januari 2015

MASAKAN NUSANTARA

MASAKAN NUSANTARA


1. DARI NANGGROE ACEH DARUSSALAM

Mie Ayam Yahud

2. DARI SUMATRA BARAT

Gulai Banak

3. DARI SUMATRA UTARA

 Roti Chapati.

 
4. DARI KALIMANTA SELATAN


BARABAI


5. DARI KALIMANTAN BARAT

Sate Seafood

6. DARI SULAWESI SELATAN

Kue Pisang Hijau

7. DARI BALI

Udang Bumbu Bali 

8. DARI DKI JAKARTA

KERAK TELOR

9. DARI SULAWESI TENGAH

Uta Kelo

10. DARI SUMATRA SELATAN

 pepes ikan belida

11. DARI JAMBI

Pais

12. DARI BENGKULU

ikan pais

13. DARI LAMPUNG


keripik pisang Fortuna

14. DARI PAPUA

 roti gulung abon

15. DARI MALUKU

Ikan Bakar dengan colo-colo

16. DARI SULAWESI TENGGARA


Kambawe

17.  DARI PADANG

Cumi Pedas Saus Padang

18. DARI KALIMANTAN TENGAH

Abon Ikan Gabus

19. DARI NUSA TENGGARA TIMUR

Catemak jagung

20. DARI RIAU

 kue bolu kemojo

21. DARI BANGKA BELITUNG

Martabak Manis

22. DARI YOGYAKARTA

Gudek Jogja

23. DARI KEPULAUAN RIAU



DARI JAWA BARAT












Roti Jala dan Kari Ayam

24. DARI JAWA BARAT
 
Misro

25. DARI BANTEN
 
  Otak-Otak

26. DARI JAWA TENGAH
 
Kue Moho

27. DARI JAWA TIMUR
  
 Lontong Balap

28. DARI NUSA TENGGARA BARAT
 
AYAM PELALAH

29. DARI KALIMANTAN TIMUR
 

30. DARI SULAWESI BARAT
 
singkong

31. DARI GORONTALO
 
KUE SABONGI

32. DARI SULAWESI UTARA
 
KAKAP MERAH

33. PAPUA BARAT
 
CAPCAY
  
 





Kamis, 08 Januari 2015

10 TARIAN TRADISIONAL INDONESIA YANG DIGEMARI DAN TERKENAL DI DUNIA

Halo Readers, kini saya akan mempostingkan tentang 10 Tarian Tradisional Bangsa Indonesia yang sangat digemari dan terkenal di dunia, oke, semoga bermanfaat 
& Thankyou. lanjut aja ders..... 

1. TARI BALI








Kesenian tari bali ini memang sangat di kagumi oleh banyak wisatawan asing seperti wisatawan dari AS, Thailand, Australia, Jerman, Jepang dan juga Cina, karena mereka suka dengan tarian anak bangsa indonesia yang semakin tersohor karena karya kesenian tari mereka ini. Banyak sekali turis yang mau berkunjung untuk bisa belajar tari bali karena mereka suka sekali dengan cerita dan juga pertunjukan seni bali itu sendiri, bali sangat banyak di temui sanggar tari apa itu tari seperti tari leak atau tari legong yang sudah sangat terkenal sekali.


2. TARI SAMAN




Di antara beraneka ragam tarian dari pelosok Indonesia, tari saman termasuk dalam kategori seni tari yang sangat menarik. Keunikan tari saman ini terletak pada kekompakan gerakannya yang sangat menakjubkan. Para penari saman dapat bergerak serentak mengikuti irama musik yang harmonis. Gerakan-gerakan teratur itu seolah digerakkan satu tubuh, terus menari dengan kompak, mengikuti dendang lagu yang dinamis. Sungguh menarik, bukan? Tak salah jika tari saman banyak memikat hati para penikmat seni tari. Bukan hanya dari Indonesia, tapi juga dari 


3. TARI REOG PONOROGO





Reog adalah salah satu kesenian budaya yang berasal dari Jawa timur bagian barat-laut dan Ponorogo dianggap sebagai
kota asal Reog yang sebenarnya. Gerbang kota Ponorogo dihiasi oleh sosok warok dan gemblak, dua sosok yang ikut tampil pada saat reog dipertunjukkan. Reog adalah salah satu budaya daerah di Indonesia yang masih sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang kuat. Reog juga sangat menghibur turis-turis yang datang ke Indonesia dan Reogpun menjadi salah satu tarian Indonesia yang mendunia.


4. TARI PENDET
                                      




Tari Pendet pada awalnya merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di Pura, sebuah tempat ibadat bagi umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini melambangkan penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia. Tarian ini diciptakan oleh I Wayan Rindi. Rindi merupakan maestro tari yang dikenal luas sebagai penggubah tari pendet sakral yang bisa di pentaskan di pura setiap upacara keagamaan. Tari pendet juga bisa berfungsi sebagai tari penyambutan. Lambat-laun, seiring perkembangan zaman, para seniman Bali mengubah Pendet menjadi “tarian ucapan selamat datang”, meski tetap mengandung anasir yang sakral-religius. tari Pendet hingga saat ini menjadi tontonan wajib wisatawan yang berkunjung ke Pulau 


5. TARI KECAK

                            






Kecak (pelafalan: /’ke.tʃak/, secara kasar “KEH-chahk”, pengejaan alternatif: Ketjak, Ketjack), adalah pertunjukan seni khas Bali yang diciptakan pada tahun1930-an dan dimainkan terutama oleh laki-laki. Tarian ini dipertunjukkan oleh banyak (puluhan atau lebih) penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dan dengan irama tertentu menyerukan “cak” dan mengangkat kedua lengan, menggambarkan kisah Ramayana saat barisanKera membantuRama melawan Rahwana. Namun demikian, Kecak berasal dari ritual Sanghyang, yaitu tradisi tarian yang penarinya akan berada pada kondisi tidak sadar melakukan komunikasi dengan Tuhan atau roh para leluhur dan kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat.


Para penari yang duduk melingkar tersebut mengenakan kain kotak-kotak seperti papan catur melingkari pinggang mereka. Selain para penari itu, ada pula para penari lain yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman, dan Sigriwa.


Lagu tari Kecak diambil dari ritual tarian sanghyang. Selain itu, tidak digunakan alat musik. Hanya digunakan kincringan yang dikenakan pada kaki penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana.


Sekitar tahun 1930-an Wayan Limbak bekerja sama dengan pelukis Jerman Walter Spies menciptakan tari Kecak berdasarkan tradisi Sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak memopulerkan tari ini saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Bali-nya. Hingga saat ini tari Kecak menjadi tarian yang di kenal dunia lawat ciri khasnya yang tidak ada di negara manapun.


6. TARI KLASIK KRATON SURAKARTA

                 


Disebut sebagai tari klasik Surakarta karena bersumber pada tradisi budaya di lingkungan kraton. Semua gerakan baik itu tangan, kaki, badan maupun kepala memiliki aturan sendiri-sendiri. Gerakan tertentu bahkan memiliki filosofi yang sarat pesan, tidak sekedar melambangkan sebuah aktivitas. Belum lagi pakaian yang harus dikenakan dan musik yang mengiringi. Unsur-unsur itulah yang membuatnya berbeda dengan tari-tarian rakyat yang bersumber pada ekspresi masyakarat tempat dimana tarian itu berkembang. Menikmati tari klasik jawa di tempatnya dilahirkan, ibarat menjadi bangsawan di masa kerajaan.


7. Tari Bedhaya Sang Amurwabhumi


                                 

Ken Arok yang memerintahkan Singasari depalan abad lampau bergelar Sri Radjasa Bhantara sang Amurwabhumi itu bertandang di kraton Kasultanan Yogyakarta. Saat itu gending mendayu-dayu di pendapa ndalem Wironegaran di suatu malam yang anggun. Dan sang Amurwabhumi larut di sana, selama tiga puluh menit yang mempesona.


Begitulah kraton Yogyakarta membuka diri. Betapa sang Amurwabhumi hanya karya tari bedhaya, tapi kraton Kasultanan Ngayogyakarta yang terawat baik hingga di jaman kontemporer sekarang ini, tak menutup diri pada sejarah bangsanya, betapapun pahitnya dia. Tari Bedhaya Sang Amurwabhumi itu diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X setahun setelah dinobatkan menjadi raja Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.


Karya seni tari yang dicukil dari serat Pararaton itu mengkisahkan pergulatan asmara serta kepemimpinan yang dipersembahkan Sultan HB X untuk mengenang ayahanda, Sri Sultan HB IX. Pergelaran tari itu memperlihatkan gerak dan penataan koreografis tanpa cacat dalam menggambarkan kisah Ken Arok dan sang Pradnya Paramitha Ken Dedes di sebuah masa yang berbunga dan padat politik kerajaan itu.


Menari memang tak hanya sekedar menghafal gerak. Menari adalah efek ekspresi jiwa, sehingga dengan begitu seluruh tubuh jumbuh, menyatu dalam sebuah kesatuan gerak. Gerakan tubuh bukan sekedar interprestasi dari fisik semata-mata, tapi juga batin. Roso. Perasaan.


Memang ada sebuah motif di sana. Pemerintahan Sang Amurwabhumi agaknya mengusahakan harmoni antara kepercayaan Hindu dan Budha. Di kraton Yogyakarta ada ketentraman budaya yang selalu diupayakan agar ia terawat baik, bagi kehidupan juga bagi bangsanya.


8. Tari Jaipong
    Tari jaipong  atau yang sering disebut dengan "Jaipongan" adalah sebuah tarian tradisonal yang menampilkan suatu jenis tarian dan musik yang merujuk dari kekayaan seni di indonesia, khususnya Jawa Barat. tari jaipong ditemukan oleh Gugum Gumbira, seorang seniman asal kota kembang Bandung sekitar tahun 1960-an.
      Jaipongan adalah tarian yang digunakan oleh masayarakat untuk bergaul, tari ini juga disebut sebagai tari Pergaulan masyarakat sunda. tari ini semakin berkembang dan terus dikembangkan, hingga akhirnya tarian ini dapat diterima oleh masyarakat dan populer di mata masyarakat sejak tahun 1970-an.
      Seni pertunjukan tarian ini merupakan sebuah tarian yang sangat populer dengan sebutan Perkembangan Ketuk Tilu, karena memang sebenarnya tarian ini merupakan tarian yang di rajut dari Ketuk Tilu yang di kembangkan hingga akhirnya diberi nama Tari Jaipong (Jaipongan). Adapun ciri khas yang sangat kental dapat dilihat dari tarian ini yaitu tarian yang sederhana alami dan apa adanya, dilakukan dengan spontanitas, serta tarian ini menampilkan keceriaan, erotis, humoris dan tentunya semangat yang luar biasa, hal ini dapat kita lihat secara langsung dari pertunjukannya.
      Meski tarian ini tergolong dalam golongan tarian yang masih berusia muda tarian ini sudah dapat menjadi tarian resmi asal Jawa Barat yang sudah sering di gunakan pada saat upacara-upacara penyambutan tamu dari negara asing.

9. Tari Serimpi

Tari Serimpi adalah jenis tarian tradisional Daerah Jawa Tengah. Tarian ini diperagakan oleh empat orang penari yang semuanya adalah wanita. Jumlah ini sesuai dengan arti kata serimpi yang berarti 4. Menurut Kanjeng Brongtodiningrat, komposisi empat penari sebagai simbol dari empat penjuru mata angin yakni Toya (air), Grama (api), Angin(udara) dan Bumi (tanah). Sedangkan nama peranannya adalah Batak, Gulu, Dhada dan Buncit yang melambangkan tiang Pendopo.
Nama serimpi sendiri oleh Dr. Priyono dikaitkan dengan akar kata “impi” atau mimpi. Gerakan lemah gemulai tarian serimpi yang berdurasi ¾ hingga 1 jam itu dianggap mampu membawa para penonton ke alam lain (alam mimpi). Konon, munculnya tari Serimpi berawal dari masa kejayaan Kerajaan Mataram, saat Sultan Agung memerintah antara 1613-1646. Dan tarian ini dianggap sakral karena hanya dipentaskan dalam lingkungan keraton sebagai ritual kenegaraan hingga peringatan Naik Takhta Sultan.
10. Tari Barong Bali

Tari Barong adalah tarian khas Bali yang berasal dari khazanah kebudayaan Pra-Hindu. Tarian ini menggambarkan pertarungan antara kebajikan (dharma) dan kebatilan (adharma). Wujud kebajikan dilakonkan oleh Barong, yaitu penari dengan kostum binatang berkaki empat, sementara wujud kebatilan dimainkan oleh Rangda, yaitu sosok yang menyeramkan dengan dua taring runcing di mulutnya.

Ada beberapa jenis Tari Barong yang biasa ditampilkan di Pulau Bali, di antaranya Barong Ket, Barong Bangkal (babi), Barong Macan, Barong Landung. Namun, di antara jenis-jenis Barong tersebut yang paling sering menjadi suguhan wisata adalah Barong Ket, atau Barong Keket yang memiliki kostum dan tarian cukup lengkap.

Kostum Barong Ket umumnya menggambarkan perpaduan antara singa, harimau, dan lembu. Di badannya dihiasi dengan ornamen dari kulit, potongan-potongan kaca cermin, dan juga dilengkapi bulu-bulu dari serat daun pandan. Barong ini dimainkan oleh dua penari (juru saluk/juru bapang): satu penari mengambil posisi di depan memainkan gerak kepala dan kaki depan Barong, sementara penari kedua berada di belakang memainkan kaki belakang dan ekor Barong.

Secara sekilas, Barong Ket tidak jauh berbeda dengan Barongsai yang biasa dipertunjukkan oleh masyarakat Cina. Hanya saja, cerita yang dimainkan dalam pertunjukan ini berbeda, yaitu cerita pertarungan antara Barong dan Rangda yang dilengkapi dengan tokoh-tokoh lainnya, seperti Kera (sahabat Barong), Dewi Kunti, Sadewa (anak Dewi Kunti), serta para pengikut Rangda.
-Sumber : See more at: http://ndre99.blogspot.com/2013/05/10-tarian-tradisional-indonesia-yang.html#sthash.l2immMEf.dpuf