5 Jenis Ikan yang Namanya Berpadu dengan Hewan Lain...

Kamis, 8 November 2018 | 17:23 WIB
Britannica Wolffish

KOMPAS.com - Memiliki sirip, bernafas dengan insang dan hidup dalam air merupakan ciri ikan. Hewan ini termasuk kategori vertebrata yang berjumlah lebih dari 10.000 spesies di seluruh dunia.

Persebarannya di perairan sungai, danau, waduk, bahkan laut hingga samudra.

Tiap jenis ikan dari berbagai tempat juga memiliki karakteristik sendiri-sendiri, dari yang hidup dalam air tawar hingga hidup dalam air asin.

Uniknya, dari puluhan ribu ikan di berbagai penjuru dunia, ada beberapa ikan yang mengadopsi nama dari hewan lain. Berikut ulasannya:

1. Lion-fish

LionFishBritannica LionFish

Dalam bahasa Indonesia, namanya disebut sebagai ikan singa. Namun, ada juga yang menyebutnya sebagai ikan lepu ayam.

Ikan ini dihiasi dengan bulu-bulu halus dan dijalin dengan warna merah gelap dan krem.

Biasanya ikan ini hidup di terumbu karang dan pada kedalaman 50 meter. Ikan ini bisa dibilang sebagai hewan nokturnal, karena aktif pada malam hari untuk mencari makan.

Lionfish memiliki pertahanan pada siripnya yang beracun. Namun, ikan ini cukup populer bagi pecinta ikan hias.

2. Snakehead-fish 

Snakehead FishBritannica Snakehead Fish

Ikan ini banyak ditemukan di perairan di Asia dan Afrika. Terkenal sebagai predator yang hidup menyendiri, snakehead fish ditumbuhi oleh sisik mirip dengan ular dan menggunakan cairan tubuhnya untuk meloloskan diri dari pemangsa.

Dengan bentuk muka seperti ular, sebagian orang takut dengan ikan ini. Snakehead fish menghirup udara dengan insang serta dengan organ suprabranchial. Ini merupakan ikan primitif yang biasa hidup di dasar sungai atau rawa-rawa, danau dan kolam.

Di Amerika Serikat, ikan jenis ini sempat diburu di sungai-sungai dan danau tetapi bukan untuk dikonsumsi, melainkan untuk dimusnahkan. Sebab, otoritas perikanan setempat menyebut ikan ini sebagai predator yang berubah menjadi hama yang harus dimusnahkan.

Ketika ikan ini menjadi primadona di negera-negara Asia timur, banyak restoran memesan ikan ini dari Thailand yang membudiya ikan ini secara massal dalam kolam-kolam yang luas.

3. Butterfly-fish

ButterflyfishBritannica Butterflyfish

Ikan jenis ini banyak ditemui di perairan Indonesia. Namanya yang tergolong unik, dengan menggunakan gabungan dari ikan dan kupu-kupu.

Spesies ini memiliki warna hitam, putih, merah, dan bahkan kuning bergaris-garis warna putih. Khusus di Indonesia, sering menyebutnya dengan nama ikan kepe-kepe.

Persebarannya adalah pada tempat yang memiliki terumbu karang yang cukup. Ikan jenis ini memakan lendir yang berasal dari terumbu karang. Selain itu, beberapa ikan ini lebih sering menggerombol.

4.Frog-fish

FrogfishBritannica Frogfish

Ikan ini bisa ditemukan pada hampir seluruh samudra tropis dan subtropis di seluruh dunia.

Berukuran setidaknya 10-20 sentimeter, ikan memiliki kemampuan mimikri atau menyerupai spesies lain untuk mengindari bahaya.

5. Wolf-fish (ikan serigala)


Termasuk jenis ikan purba, Wolf-fish kerap memangsa ikan lain dan termasuk jenis piranha yang dikenal ganas.

Ikan ini merupakan jenis ikan yang tinggal pada laut yang dalam di perairan Atlantik dan Samudra Pasifik. Dengan kelebihannya, ikan ini mampu menghasilkan zat alami dalam tubuh sehingga bisa menjaga darah tak membeku agar bebas bergerak dalam laut yang dingin.

Selain itu, jenis ikan ini memiliki gerigi tajam dan runcing sama seperti jenis ikan pemangsa. Hingga saat ini populasinya menurun.

Editor : Bayu Galih

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden