Ribuan anak muda di Jerman menggelar pesta corona yang dilakukan di alun-alun Opera Frankfurt. sempat dibubarkan namun polisi ditimpuk peserta pesta.
Bahkan tak terima dibubarkan polisi, para peserta pesta corona yang tengah asik beramai-ramai tersebut, melakukan perlawanan kepada polisi yang membubarkannya. Sempat terjadi keributan yang berujung pada perkelahian antara pemuda dengan kepolisian.
Baca juga: Corona masih ada, Jokowi sudah bubarkan Gugus Tugas Covid-19
Kepala polisi Frankfurt, Gerhard Bereswill mencatat sedikitnya 3.000 orang berkumpul untuk mengadakan pertemuan di alun-alun tersebut. Polisi sempat memberikan waktu kepada para ribuan pemuda yang berkumpul di alun-alun.
Namun keributan sempat terjadi pada malam hari, namun saat polisi akan melerai keriburan tersebut, menurut Gerhard seperti dilansir VOA Selasa 21 Juli 2020, para pemuda justru melakukan penyerangan kepada polisi yang berusaha melerai perkelahian.
Diduga penyerangan kepada polisi merupakan bentuk provokasi yang dilakukan beberapa anak muda sehingga menimbulkan kerusuhan yang berujung pada terlukanya 5 petugas polisi yang tengah melakukan penjagaan di kawasan tersebut.
Gerhard juga mengungkap, beruntungnya saat terjadi kerusuhan jumlah pemuda yang masih berada di alun-alun sudah sedikit dari total sekira 3000 orang, sisa sekira 800 orang. Meski demikian jumlah tersebut tentu membuat polisi kesulitan dalam penanganan saat terjadi kerusahan.
