Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) terus beroperasi baik di tingkat Mabes Polri maupun jajaran Polda di seluruh Indonesia. Sebanyak 1.596 korban diselamatkan selama dua pekan sejak Satgas beroperasi pada 5 Juni 2023.
"Kita lakukan penindakan terhadap pelaku dan korban, berhasil kita selamatkan sampai 22 Juni (2023) sebanyak 1.596 orang," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Jumat, 23 Juni 2023.
Ramadhan mengatakan ribuan korban itu belum menjadi pekerja migran ilegal. Artinya, penyelamatan dilakukan di tempat penampungan.
Ramadhan menyebut sejak 5-22 Juni 2023, ada ratusan laporan polisi terkait perdagangan orang masuk ke Bareskrim Polri dan Polda jajaran. Dari ratusan laporan itu 500 lebih tersangka ditangkap.
"Laporan polisi yang sudah dibuat ada 472 laporan. Kemudian jumlah tersangka kasus TPPO sebanyak 552 orang," kata jenderal bintang satu itu.
Ramadhan memastikan Satgas TPPO Polri terus mengungkap kasus perdagangan orang. Polri masih mengembangkan kasus kejahatan transnasional itu. Pasalnya, masih ada lima bandar yang diburu.
"Masih dalam proses ada yang penyelidikan, ada yang penyidikan. Tentu masing-masing TKP, masing-masing Polda beda penangananya karena masing-masing modusnya beda," ucap Ramadhan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana
Perdagangan Orang (TPPO) terus beroperasi baik di tingkat Mabes Polri maupun jajaran Polda di seluruh Indonesia. Sebanyak 1.596 korban diselamatkan selama dua pekan sejak Satgas beroperasi pada 5 Juni 2023.
"Kita lakukan penindakan terhadap pelaku dan korban, berhasil kita selamatkan sampai 22 Juni (2023) sebanyak 1.596 orang," kata Karo Penmas Divisi Humas
Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Jumat, 23 Juni 2023.
Ramadhan mengatakan ribuan korban itu belum menjadi pekerja migran ilegal. Artinya, penyelamatan dilakukan di tempat penampungan.
Ramadhan menyebut sejak 5-22 Juni 2023, ada ratusan laporan polisi terkait perdagangan orang masuk ke Bareskrim Polri dan Polda jajaran. Dari ratusan laporan itu 500 lebih tersangka
ditangkap.
"Laporan polisi yang sudah dibuat ada 472 laporan. Kemudian jumlah tersangka kasus TPPO sebanyak 552 orang," kata jenderal bintang satu itu.
Ramadhan memastikan Satgas TPPO Polri terus mengungkap kasus perdagangan orang. Polri masih mengembangkan kasus kejahatan transnasional itu. Pasalnya, masih ada lima bandar yang diburu.
"Masih dalam proses ada yang penyelidikan, ada yang penyidikan. Tentu masing-masing TKP, masing-masing Polda beda penangananya karena masing-masing modusnya beda," ucap Ramadhan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(ADN)